Kamis, 21 Februari 2013

Are You Yoeja Part 7




“ Manager hyung, bagaimana keadaannya sekarang??” Tanya Ryeowook berjalan tergesa menuju Young Min. Diikuti Kangin, Yesung, dan Kyuhyun.

“ Aku juga belum tau pasti, sekarang Leeteuk sedang ditangani dokter. Sebaiknya kita segera ke sana!” Jawab Young Min, diikuti anggukan setuju yang lain.

“ Tetapi ingat, kita harus merahasiakan semua ini dari media, karena pasti ini akan menjadi skandal besar. Aku dan Lee So Man Sajangnim yang akan mengurus semua ini! “ Kata Young Min memperingatkan yang lain. Nada bicaranya terdengar sangat serius. Young Min sadar ini akan menjadi skandal besar bila diketahui orang lain. Apalagi akhir- akhir ini beredar isu bahwa ada agensi lain yang ingin menjatuhkan SM. Ent, Young Min yakin merekalah yang membuat Leeteuk seperti sekarang.


“ Ne........ hyung, kami mengerti. Member yang lain juga akan kesini secara bergantian, kami juga tidak ingin menarik perhatian bila harus datang secara bersama- sama!” Jawab Kangin, dia hanya bisa mematuhi apa yang dikatakan Managernya. Karena mungkin ini jalan yang terbaik bagi mereka saat ini.

Mereka pun segera mempercepat langkahnya menyusuri koridor rumah sakit.



Sesampai di ruang ICU, keempat namja ini tak menemukan siapapun selain seorang yoeja yang duduk bersandar di kursi menutupi wajahnya dengan kedua tangannya. Dia sedang menangis terisak.

“ Siapa kau agasshi??” Tanya Kangin mengagetkan si yoeja. Sontak yoeja itu mendongak kaget.

Tak hanya si yoeja, keempat namja juga tak kalah kagetnya saat menyadari wajah yoeja di depannya.

“ Kang Ji Soo?? Aniya, aniya....... kau bukan Ji Soo. Siapa sebenarnya dirimu??” Kini Young Min yang bertanya. Dia jelas melihat Ji Soo di depan matanya, tetapi ini dalam versi perempuan.

Sora gelagapan menyadari kecerobohannya,

“ ah........... kenapa aku lupa memakai rambut palsuku??!!” pekik Sora dalam hati saat tangannya meraba rambut ikal panjangnya sendiri.

Namun tatapan penasaran dan curiga namja- namja di depannya membuat otak Sora berpikir dengan cepat.

“ aku Kang Sora, saudara kembar Kang Ji Soo..........!!” Jawab Sora akhirnya, sembari tersenyum dan sedikit membungkuk.

“ ahhhhh........... benarkah?? Makanya kenapa aku merasa wajah kalian sama. Ternyata kau kembaran Ji Soo, ya?!” Celetuk Kyuhyun, seketika juga suasana mencair. Mereka memperkenalkan diri satu- persatu pada Sora. Berbeda dengan Yesung, dia hanya diam saja dan tidak menanggapi Sora terlalu dalam.

“ oh, ya bagaimana keadaan Teuki hyung sekarang??” Tanya Kyuhyun kemudian. Namun belum sempat Sora menjawab, seorang lelaki paruh baya berkacamata keluar dari ruang ICU. Membuat semua mata tertuju ke arahnya.

“ Dokter bagaimana keadaannya?? Apa lukanya parah dok??” Tanya Sora sesaat setelah dokter Han membuka maskernya.

“ Leeteuk sshi kehilangan banyak darah, tetapi kami sudah melakukan yang terbaik. Dia sudah melewati masa kritisnya. Jadi kita tunggu saja perkembangannya setelah ini!” Kata dokter Han menjelaskan secara rinci keadaan Leeteuk.

Mendengar penjelasan dokter membuat wajah muram Sora dan yang lain sedikit cerah.

“ Jadi bolehkah kita menemuinya dokter??” Sora sedikit memohon pada dokter Han, dia benar- benar ingin cepat- cepat melihat keadaan kekasihnya secara langsung, dengan begitu dia baru bisa bernafas lega.

“ Tentu saja, tetapi kalian harus bergantian. Dia masih dalam proses pemulihan!!” Jawab dokter Han, tersenyum pada Sora dan yang lain.





***



Leeteuk sedang berbaring tak sadarkan diri di ruangannya saat Sora masuk perlahan dan berjalan mendekatinya.

“ Oppa........ Jung Su oppa........hiks.......hiks....... maafkan aku. Semua ini salahku!!” Ratap Sora, diraihnya tangan Leeteuk mendekatkannya dengan wajahnya.

“ Seandainya aku tidak membawamu ke sana malam itu, seandainya aku tidak menunjukkan identitasku padamu, seandainya kau tidak perlu mengenalku. Pasti semua ini tidak akan terjadi......... aku bersalah padamu oppa........ aku bersalah......!!!” Sora menatap Leeteuk berderaian air mata. Namun Leeteuk tetap terdiam di sana.

Sudah seminggu lebih Leeteuk tak sadarkan diri. Dia mengalami koma yang jarang dialami orang kebanyakan. Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif ternyata Leeteuk tidak hanya menderita tusukan di perutnya, tetapi juga gegar otak karena pukulan benda tumpul di kepalanya.

Ini yang membuat Sora semakin tak bisa memaafkan dirinya sendiri.

Sora mengusap lembut wajah Leeteuk. membetulkan rambutnya yang sedikit berantakan dan perlahan mengecup kening kekasihnya. Berharap dia segera sadar dan tertawa ceria seperti dulu. Tetapi semua itu sia- sia belaka. Leeteuk tetap tak bergeming, hanya detakan jantungnya yang terdengar dari kardiograf di samping tempat tidur.

Sora menelungkupkan kepalanya di samping Leeteuk, dia tak menyadari omma Leeteuk masuk dan menepuk pelan bahunya.

“ Sora ya, kau masih disini sayang?? Ini sudah malam, sebaiknya kau pulang dan tidur.......!!” Kata omma Leeteuk yang sudah berada di belakang Sora. dia kasihan melihat kondisi Sora yang tidak memperhatikan keadaannya sendiri. dilihatnya gadis muda di depannya ini sangat pucat. Matanya sembab karena terlalu banyak menangis, ditambah lagi lingkaran hitam di bawah mata karena kurang tidur dan badannya yang terlihat kurus hari demi hari.

“ Bibi, Anda sudah datang?? Tidak, saya mau disini menemani Jung Su oppa........!!” Jawab Sora sopan. Dia membalas belaian tangan omma Leeteuk dengan senyumannya.

“ tidak sayang, kau juga harus beristirahat. Lihat kondisimu saat ini, Jung Su pasti akan sedih bila dia tau kau tidak memperhatikan dirimu sendiri!” Kata Omma Leeteuk, berusaha agar Sora mau pulang dan beristirahat sejenak.

Selama Leeteuk koma, Sora lah yang paling rajin merawatnya. Setiap pagi dia datang, membuka jendela agar Leeteuk bisa menghirup udara segar. Kemudian mengganti bunga di vas, dengan bunga segar yang dibawanya. Setelah itu dengan penuh perhatian dia akan menyeka dan membersihkan badan Leeteuk. Dan sampai malam Sora tidak akan beranjak dari tempatnya duduk saat ini, selain untuk makan dan keperluan kecil lainnya.

Omma Leeteuk sangat tersentuh melihat bagaimana perhatiannya Sora pada anaknya. Omma Leeteuk bersyukur bahwa Tuhan telah mengirimkan malaikat sebaik Sora untuk putranya.

Tak terasa air mata Omma mengalir keluar,

“ bibi, kenapa Anda menangis??” Tanya Sora menyadari wanita di dekatnya itu berlinangan air mata.

Omma Leeteuk langsung memeluk Sora..........

“ Terima kasih Sora, kau sudah menjaga putraku dengan baik. Aku bersyukur Jung Su memilikimu. Tetaplah disisinya selamanya sayang, hanya kau yang pantas untuknya Sora..........!!” Kata Omma Leeteuk diantara isakan tangisnya. Dia mendekap Sora semakin erat. Merasa bahwa Sora sudah seperti putrinya sendiri.

“ Bibi.......... Aku.......!!” Sora juga ikut menangis haru. Dia tidak pernah membayangkan akan mendapatkan kasih sayang sebesar ini. Sora merasa tidak pantas mendapatkannya.

Tetapi Sora berjanji di dalam hati, bahwa dia akan melindungi orang- orang yang dikasihinya ini. meskipun dia harus mengorbankan dirinya.





***



Sora tampak sedang menatap bintang bertaburan di langit malam dari puncak gedung rumah sakit. Tatapannya tampak sendu. Dia tidak segera pulang seperti permintaan omma Leeteuk, tetapi malah menyendiri di sini. Bagaimana bisa dia beristirahat, sedangkan keadaan Leeteuk belum juga menunjukkan perubahan.

Tiba- tiba Sora dikejutkan oleh sebuah langkah kaki yang perlahan berjalan menuju arahnya.

“ Yesung sshi........ kenapa kau kesini??” Tanya Sora menyadari bahwa Yesunglah yang datang, sesaat setelah dia membalikkan badan.

“ Kang Sora, atau Kang Ji Soo,?? Dengan sebutan apa aku harus memanggilmu??” Tanya Yesung, tak ada senyum diwajahnya, malah tatapan dingin terpancar dari wajah Yesung.

“ ten.... ten..... tentu saja So......So...........Sora. aku Kang Sora, Yesung sshi........ aku kan sudah menjelaskan bahwa Ji Soo oppa mendadak harus pulang kampung dan aku yang menggantikannya untuk sementara waktu......” Jawab Sora gelagapan, tidak siap dengan pertanyaan Yesung yang menyudutkannya.

“benarkah?? Hahahaha...............” Yesung malah tertawa.

“ Kau tidak bisa membohongiku, aku tau kau tidak memiliki saudara kembar. Kang ji Soo, Kang Sora sebenarnya hanyalah satu orang dan itu adalah dirimu.......... benar kan??” Yesung memegang kedua pundak Sora. Sora melangkah mundur beberapa langkah, akhirnya punggungnya menabrak tembok pembatas. Dia pun tak bisa berkutik.

Sora ketakutan menatap Yesung, dia takut semuanya akan terbongkar dan dia harus kehilangan Leeteuk. Sora tidak mau itu terjadi.

Namun tanpa diduga tatapan Yesung yang awalnya sangat dingin berubah hangat. Senyum tersembul dari bibirnya.

“ Kau tidak perlu ketakutan seperti itu. Sebenarnya dari awal aku sudah tau bahwa kau seorang yoeja. Itu mengapa aku menyuruhmu menyamar menjadi kekasih Teuki hyung saat itu. karena aku pikir kau lah satu- satunya orang yang bisa membantunya..........!!” Jelas Yesung pada Sora.

“ Benarkah?? Tetapi kenapa kau diam saja??” Sora tak bisa menyembunyikan keterkejutannya.

“ Karena siapapun namamu, dari manapun asalmu, dan apapun tujuanmu menjadi asisten kami aku tidak peduli. Saat itu yang ada dalam pikiranku adalah seorang gadis yang penuh misteri tiba- tiba datang dalam kehidupanku dan ternyata gadis itu mampu membuatku jatuh hati pada pandangan pertama........” Kata Yesung to the point, membuat Sora terbelalak tak percaya dengan apa yang baru saja di dengarnya.

“ apa maksudmu Yesung sshi....... aku tidak mengerti.........??!” Tanya Sora berpura- pura bodoh. Dia mencoba tak menanggapi perkataan Yesung.

“ Yah........ Sora sshi....... apa kau tidak dengar. Aku baru saja menyatakan perasaanku..... aku mencintaimu, kau dengar........ aku sangat mencintaimu!!” Jawab Yesung mantap. Dia sudah tidak bisa menyembunyikan perasaannya lagi.

Dia terlalu cemburu melihat secara diam- diam perhatian Sora pada Leeteuk. bukankah semua ini awalnya hanya sebuah sandiwara yang dia rancang untuk membantu Leeteuk keluar dari masalah perjodohannya. Tetapi kenapa Yesung merasa Sora menanggapi serius pertunangannya dengan Leeteuk.

Yesung menginginkan kepastian saat ini, sebenarnya siapa yang ada di hati gadis ini. Menatap semakin dalam kedua manik mata Sora, mengharap sebuah jawaban terucap dari bibir Sora.

“ Sora, kenapa kau tidak menjawabku?? Apa kau juga mencintaiku?? Bagaimana perasaanmu sebenarnya??” Tanya Yesung saat tak mendapatkan jawaban dari Sora.

“ Mianhae Yesung sshi, ini terlalu tiba- tiba. Aku bingung........ aku tidak tau harus bagaimana??” Sora mencoba sedikit menjauh dari Yesung. Memang semuanya terjadi secara tiba- tiba, Sora bingung apakah dia harus jujur dengan perasaannya pada Leeteuk.

“ Kenapa Sora, kenapa kau harus bingung? Ikuti saja apa kata hatimu........ !!” perkataan Yesung terhenti, dia menatap Sora sejenak kemudian melanjutkan.

“ Tanpa kau beri tau aku sudah tau jawabannya Sora. bukan aku orang yang kau cintai, tetapi Teuki hyung. Iya kan??”

“Tenang saja Sora, aku tulus mencintaimu dan aku tidak akan memaksamu untuk membalas cintaku......” Perkataan Yesung di luar dugaan Sora. Sora merasa Yesung bisa membaca hatinya hanya dengan melihat kedua matanya.

“ Ya, kau benar........ aku mencintai Jung Su oppa....... dan aku takut kehilangannya.......” Jawab Sora akhirnya mengakui juga perasaannya.

“ Tenang saja Sora, Teuki hyung adalah orang yang kuat. Sebentar lagi dia juga akan siuman dan pasti seperti anak kecil berlari ke arahmu. Dia beruntung bisa mendapatkan hatimu. Atau dia akan menjadi orang terbodoh di dunia bila harus melepas gadis sebaik dirimu...........!!!” Kata Yesung menghibur Sora, meskipun hatinya sendiri sakit menyadari dia tak bisa meraih hati Sora.

“ yah.... Yesung sshi...... kau bisa saja!!” Sora tertawa mendengar gurauan Yesung. Dia memukul pelan pundak Yesung.

Yesung mengambil tangan Sora, dan memegangnya...........

“ Sora, tetapi bisakah kau jangan memanggilku Yesung sshi?? Itu terdengar tidak akrab. Panggil aku oppa........ Yesung oppa........atau aku tidak akan melepaskan tanganmu!!!” Kata Yesung memerintahkan Sora tersenyum usil dan justru semakin menguatkan genggamannya di pergelangan tangan Sora.

“ tolong lepaskan tanganku.......... Yesung.......... op.......pa...........!!!” Kata Sora tak punya pilihan.

Yesung tersenyum mendengarnya,

“ Nah begitu lebih baik. Dan mulai sekarang jangan pernah merasa sendiri lagi Sora. karena aku akan selalu ada di sampingmu. Kau bisa menjadikanku tempat bersandar, ara??!!” Kata Yesung mengusap rambut Sora pelan.

“ ne......... Yesung oppa........!!” Jawab Sora tersenyum, ada sebuah perasaan nyaman menyusup di hatinya. Entah itu perasaan apa, tetapi mendengar perkataan Yesung, Sora seperti mendapat tempat bersandar sejenak yang selama ini tidak pernah dia dapatkan dari siapapun. Seorang kakak, ya Yesung membuat Sora seolah merasakan perlindungan seorang kakak yang tidak pernah dia miliki.



To be Continue

yo....yo......yo........ Author kembali lagi nih!! hehehehe...........
kali ini dengan semangat baru...... sedikit curhat awalnya aku kehilangan plot dari cerita FF satu ini, bingung mau dibawa kemana...... tetapi sekarang Author menemukan plot yang semoga bisa membuat reader suka.......
penasaran dengan terusannya?? komen yang banyak yah...... nanti author bakalan usahain pos secepatnya kalau banyak yang ngasih komentar positif.......
meskipun di sela- sela tugas kuliah yang seabrek........ ( maaf ngeluh sedikit,,, hehehehe..........)


4 komentar:

  1. Omo! Yesung falling in love sama Sora?!! Kyaahhahahaahaha :D

    BalasHapus
  2. senengnya akhirnya part FF ini keluar juga :)
    wuahh...... Yesung oppa juga suka Sora, what will happen the next ?? I am so curious.... ^^

    BalasHapus
  3. please.... update soon, authornim........!!! jebal..

    BalasHapus
  4. aduh! yesung oppa cinta sora unnie...waaaaaaaaaaa.....TERBAEK...HAHAHAAHAHH

    BalasHapus