Jumat, 05 April 2013

Bring Back My Love Part 5 (sekuel Are You Yoeja)



Setelah beberapa saat berlari, mereka berhenti karena kelelahan. Leeteuk melepaskan tangan Sofie sejenak untuk mengatur nafasnya kembali. Sofie menatap Leeteuk, Leeteuk pun membalas tatapan Sofie. Sofie terlihat senyum- senyum sendiri seperti menahan sesuatu yang lucu,

“ Ada apa?? Kenapa kau tersenyum seperti itu??” Tanya Leeteuk heran.

“ Aniyo........ aku hanya merasa lucu kenapa kita harus berlari sejauh ini..........” Sofie masih berusaha menahan tawanya.

Leeteuk mengerutkan kedua alisnya bingung,

“ Kau tau, yang dikejar dan dikerumuni fans kan Yesung sshi........ kenapa kita yang harus berlari??” Akhirnya tawa Sofie meledak juga. Dia merasa bodoh dengan dirinya sendiri.

“ Oh............ iya............ kau benar!!” Leeteuk menggaruk kepalanya yang tidak gatal,

Benar juga, kenapa aku harus berlari padahal tidak akan ada yang mengenalku dengan penyamaran ini. hahahahah............ pabbo...........!!” pikir Leeteuk kemudian ikut tertawa karena kebodohannya.

“ ekkhheemm................” Sofie pura- pura terbatuk, dia sudah berhenti tertawa dan sekarang mencoba menarik perhatian Leeteuk.

Leeteuk menoleh padanya............

“ sudah dua kali kita bertemu, dan semuanya terjadi secara kebetulan. Tetapi aku masih belum mengenal siapa dirimu???” Tanya Sofie, merasa aneh bersama dengan orang yang bahkan dia tidak tau siapa namanya.

“ Aduh.......... aku harus bilang apa?? Apa aku harus jujur siapa aku sebenarnya?? Tidak, tidak bisa, aku tidak mau Sora menghindariku lagi............!!” Leeteuk masih berpikir apa yang harus dia ucapkan. Tiba- tiba sebuah ide terlintas di benaknya.

“ Namaku Lee, ya kau bisa memanggilku Lee..........” Jawab Leeteuk akhirnya, tersenyum sambil mengulurkan tangannya.

“ Lee??? Ah......... senang berkenalan denganmu Lee, aku Sofie.............” Belum Sempat Sofie melanjutkan ucapannya, Leeteuk sudah memotong terlebih dahulu.

“ Ahhh ya, bolehkan aku memanggilmu So?? Lee, dan So, itu lebih terdengar akrab, bagaimana??” Leeteuk melihat ekspresi Sofie yang sedikit heran. Tetapi dia memang tidak ingin memanggilnya Sofie. Ini aneh menurut Leeteuk karena baginya gadis di hadapannya ini adalah Sora, bukan Sofie. Kenapa dia harus memanggil Sora dengan nama yang sangat asing baginya.

“ So..........ra, itu namamu sebenarnya, bukan Sofie............!
!” Gumam Leeteuk, namun tak dapat didengar oleh Sofie.

“ Baiklah, aku setuju, kau bisa memanggilku So........... senang mengenalmu Lee!!” Sofie tersenyum ke arah Leeteuk. Akhirnya dia menerima uluran tangan Leeteuk, menjabat tangannya.



(* HyukSena side*)

Seorang gadis terlihat keluar dari tempatnya bekerja. Sepertinya dia akan pulang dengan mengendarai sepedanya. Namun tiba- tiba dia berhenti saat melihat seorang yoeja duduk meringkuk tak jauh dari restoran tempatnya bekerja.

“ Kau?? Kenapa masih disini??” Tanya sang gadis turun dari sepedanya, yang ternyata adalah Lee Sena.

“ ah........ untung ada kau, bisakah kau memberiku tumpangan?? Lihat sepatuku patah, aku tidak bisa berjalan dengan sepatu seperti ini kan??” Tanya gadis yang meringkuk, dia menunjukkan high heelsnya yang patah.

“ kemana pacarmu yang tadi??” Tanya Sena, merasa sedikit kasihan.

“ Dia meninggalkanku sendiri di sini, dia tega sekali.............” Jawab si gadis, memasang ekspresi sedih.

“ Baiklah kajja, aku akan mengantarmu sampai stasiun,” Lee Sena menggandeng gadis itu, membuat si gadis tersenyum lebar menunjukkan gummy smilenya.

“ Benarkah??? Gomawo yo........ kau baik sekali..........!!!” si gadis yang ternyata adalah Eunhyuk langsung duduk memboncengi Sena. Tanpa sungkan Eunhyuk melingkarkan tangannya di pinggang Sena.

“ Pinggangmu kecil sekali ya, hehehehe................” Katanya, cekikikan. Terlalu senang bisa memeluk Sena dari belakang.

“ Mworagu??? Kau bilang apa???” Sena kaget mendengar ucapan Eunhyuk.

“ ah, tidak ada. Oh iya siapa namamu??” Tanya Eunhyuk cepat- cepat mengganti topik.

“ Namaku Lee Sena, kau sendiri???” Jawab Sena tetap fokus pada jalanan di depannya. Karena jalanan yang dilewati sangat sempit dan banyak orang berlalu lalang.

“ Aku?? Namaku................. emmm.......... Eun..............Lee Eun ji, ya, namaku Lee Eun ji.........” Kata Eunhyuk, senang menemukan sebuah nama yang bagus.

“ Oh, berapa umurmu???” Tanya Sena lagi, penasaran saja dengan gadis di belakangnya ini.

“ 27, kenapa??” Tanya Eunhyuk.

“ tidak ada hanya ingin tau saja. berarti kau harus memanggilku Unnie.............” Kata Sena, karena ternyata dia lebih tua dari Eunhyuk.

“ Unnie?????” Eunhyuk kaget, tetapi dia bertambah kaget karena Sena semakin mempercepat laju sepedanya.

“ Yah.......... pelan- pelan!!!” Eunhyuk semakin mengeratkan pegangannya di pinggang Sena. Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan.

hehehehe........................... kayuh saja lebih cepat, agar aku bisa memelukmu erat Lee Sena.........!!!” Pikiran nakal Eunhyuk, dia tertawa cekikikan sendiri.



(*Teukso side*)

Sofie dan Leeteuk berjalan menyusuri jalanan yang asing, hingga akhirnya mereka sampai di sebuah taman bermain. Sebuah gedung sekolah dasar berdiri kokoh menjadi latar belakangnya.

Sofie duduk di salah satu ayunan, sedikit mengistirahatkan kakinya yang terasa pegal. Dihapusnya peluh yang membasahi wajahnya dengan tisu. Dia melihat Leeteuk yang duduk di sampingnya. Pria ini terlihat sangat lelah dan pasti kehausan, pikir Sofie. Sofie pun mengulurkan air yang di bawanya dan memberikannya pada Leeteuk.

“ Gomawo .........” Leeteuk meneguk air dari botolnya, namun dia tiba- tiba merasakan tangan Sofie yang menghapus peluh di wajahnya.

“ Kau berkeringat banyak sekali..............” Kata Sofie sibuk dengan aktifitasnya, dia tidak menyadari jantung Leeteuk yang berdebar dengan kencang.

Setiap Leeteuk berdekatan atau memiliki kontak langsung dengan Sofie Leeteuk tak bisa mengontrol dirinya. Dia sangat ingin memeluk So, memberitahu gadis ini bahwa dia sangat mencintainya. Namun Leeteuk berusaha mengontrol dirinya, tak ingin gadis ini menjauhinya lagi seperti tempo lalu.

Bersama Leeteuk, tawa tidak pernah hilang dari wajah Sofie. Percakapan mereka mengalir dengan lancar. Leeteuk yang humoris bisa sedikit menghilangkan rasa kesendirian Sofie. Sofie menyadari semua itu, dia ingin lebih mengenal namja ini.

“ Lee................!!” Panggil Sofie, sedikit sangsi apakah dia bisa mengatakan apa yang ada di pikirannya.

“ ne??? Ada apa So??” Tanya Leeteuk, yang saat ini sedang mengayun ayunan Sofie pelan.

“ emm........ bisakah kita bertemu lagi nanti??” Tanya Sofie lirih.

“ ouuhh???” Leeteuk berhenti mengayun, dia tak yakin dengan apa yang didengarnya barusan. Hatinya sudah mulai berbunga- bunga.

“ ahhh.............. maksudku, kita sudah berteman kan??!! Jadi apakah boleh kita bertemu seperti ini lagi??” Sofie bingung bagaimana harus mengatakannya. Dia sedikit canggung.

“ aku baru disini, dan belum banyak orang yang aku kenal. Kadang aku merasa sangat kesepian Lee, tapi bersamamu seperti sekarang............. emmm............. entah kenapa aku tidak merasakan kesepian itu..........!!” Gumam Sofie, mengutarakan curahan hatinya.

Leeteuk perlahan mendekat, dia bisa merasakan kesedihan Sofie. Tanpa sadar Sofie mulai menangis, Leeteuk kaget dan bingung harus melakukan apa. Dihapusnya air mata Sofie pelan,

“ Tentu saja So, kau bisa memintaku menemanimu kapan saja. Jika kau minta aku pasti akan datang. Kapanpun kau membutuhkanku aku akan selalu ada untukmu So!!!” Jawab Leeteuk mencoba menghibur gadis di dekatnya.

“ Gomawo Lee.....................!!” Sofie tersenyum diantara air matanya. Tanpa diduga dia memeluk Leeteuk, membuat namja ini terpaku di tempatnya. Sora semakin menenggelamkan tubuhnya, mencari rasa aman.

Leeteuk pun tersenyum, membiarkan Sofie menumpahkan semua beban yang dipendamnya. Tangan Leeteuk mengelus punggung Sofie, menenangkannya.

“ Sekarang ada aku So, kau tidak akan sendiri lagi!!” Bisik Leeteuk.

Aku rela menyamar dan menjadi orang lain selamanya, asalkan aku bisa terus bersamamu Sora ya..................!!!” Gumam Leeteuk dalam hati.



Keesokan harinya..............


Super Junior tengah berada di ruang tari. Peluh sudah membasahi tubuh mereka, seharian berlatih dengan keras membuat mereka kelelahan. Satu- per satu member mulai duduk dilantai untuk beristirahat sejenak. Kyuhyun mengambil air mineral dan berjalan menuju Leeteuk dan Eunhyuk yang terlihat asyik mengobrol di sudut, sedikit menjauh dari yang lain.

“ Hyung............... ini!!” Kyuhyun menyerahkan air mineral pada kedua hyungnya. Kyuhyun hanya penasaran, dengan tingkah aneh mereka. selama latihan, beberapa kali Kyuhyun melihat Leeteuk dan Eunhyuk senyum- senyum sendiri, sepertinya mereka sedang ada pada dunianya sendiri. semalam mereka berdua pulang sangat larut. Membuat Kyuhyun kaget setengah mati dengan penampilan mereka yang aneh.

“ Hyung, apa terjadi sesuatu semalam?? Ayo ceritakan padaku hyung...........!!!” Mohon Kyuhyun, tetapi Leeteuk dan Eunhyuk hanya tertawa padanya.

“ Tidak bisa Kyu, ini rahasia kita berdua, anak kecil tidak perlu tau.........hehehehe...........!!!” Kata Eunhyuk seenaknya. Membuat Kyuhyun hampir mati karena penasaran.

“ Ayolah Hyung....... beritahu aku, ya......ya??!!” Namun nihil, Kyuhyun hanya mendapat gelengan kepala kedua hyungnya.

“ Lee Hyuk Jae............ kau memesan makanan dimana sih?? Kenapa belum datang juga. Apa kau mau membuat kami mati kelaparan hah???” Teriak Shindong, sontak membuat Leeteuk, Kyuhyun apalagi Eunhyuk menoleh padanya.

“ Tenang saja, sebentar lagi juga datang, tunggu saja!!” Jawab Eunhyuk sekenanya.

“ Memang kau pesan makanan di mana Hyuk ah??” Tanya Leeteuk menyikut Eunhyuk.

“ di tempat terakhir kita makan semalam.........hehehehe................” Jawab Eunhyuk santai, tapi bisa membuat Leeteuk ternganga tak percaya.

“ Annyeong haseyo, saya pengantar makanan......... ini pesanan Anda..........!!” Seorang gadis dengan mata lebar yang indah tiba- tiba masuk. Semua member Suju sontak menoleh ke arahnya.

“ Omo............!!!” pekik gadis itu tercekat, kaget mendapati namja- namja tampan berdiri di depannya.

“ ahhh............... Sena sshi............ ayo masuk!!!” Eunhyuk langsung berlari menyambutnya. Mengambil makanan yang di jinjing Sena. Sena sendiri bingung dengan sikap namja satu ini.

“ Bagaimana kau tau namaku?? Eunhyuk sshi??!!!” Tanya Sena kaget. Dia kenal semua member Suju, dan itu tidak aneh. Tetapi bagaimana bisa Eunhyuk mengenalnya, ini sangat aneh.

“ owwhhh............ aku mengenalmu dari cerita saudaraku Lee Eun ji, kau ingat?? Gadis yang kau tolong semalam!!!” Eunhyuk menjelaskan, senyumannya semakin lebar.

“ ..........................” Sena hanya mengangguk, dia hanya tidak menyangka ternyata Eun Ji adalah saudara Eunhyuk.

Eunhyuk hendak mempersilakan Sena duduk, saat gadis ini tiba- tiba menolaknya dan justru berlari ke arah Siwon.

Ternyata Sena pengagum berat Siwon Super Junior, dia meminta foto dan tanda tangan Siwon. Membuat Eunhyuk hanya bisa gigit jari menyaksikan keakraban mereka.

“ Kau harus bersaing dengan Siwon, Hyuk ah............. kuatkan dirimu..........!!” Kata Leeteuk menepuk pundak Eunhyuk, tetapi tak bisa menahan untuk tidak tertawa melihat Ekspresi Eunhyuk yang sedang patah hati.

“ Hyung, aku sudah membantumu tapi kau malah menertawakanku, dasar kau..................!!!” Kata Eunhyuk memasang muka aneh, yang malah membuat Leeteuk tertawa semakin keras.

“ Annyeong haseyo..................” Sebuah suara dari arah pintu, berhasil dengan telak menghentikan tawa Leeteuk. Sofie sudah berdiri di sana, dengan senyumannya yang cerah.

“ So..............!!! Leeteuk langsung membekap mulutnya sendiri, hampir saja dia keceplosan saking bahagianya.

“ Kang Sora, Sora ya, apa itu kau???” Teriak Sena tak kalah kaget melihat wajah gadis yang baru saja masuk.

“ Nuguya??? Apa aku mengenalmu???” Tanya Sofie, membuat semua orang bingung. Dan menatap kedua gadis ini bergantian.



To be continue

4 komentar:

  1. good job~req yang sad scene dong lagi ngegalau nih...

    BalasHapus
  2. aaaa penasaran banget dengan part selanjutnya.

    BalasHapus
  3. Balasan
    1. udah, barusan aku post....... hehehehe.............

      Hapus